, Jakarta – Gempaberkekuatan magnitudo 4,9—sebelumnya tercatat M5,1 kemudian diperbarui—mengguncang wilayah laut di sekitar Pantai Barat Sumatera, Kota Mukomuko,BengkuluPukul 10.20 WIB hari ini, Jumat, 25 Juli 2025. Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan titik pusat gempa berada di laut, sekitar 88 kilometer ke arah Tenggara Kota Mukumuko. Kedalamannya sekitar 46 kilometer.
“Ini gempa dangkal yang disebabkan oleh aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia,” ujar Daryono dalam pernyataan resmi, tidak lama setelah kejadian.
Berdasarkan peta guncangan BMKG, gempa yang memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust) hal ini terasa di Mukomuko dengan intensitas skala III MMI. Dengan skala tersebut, getarannya terasa di rumah seolah-olah ada truk melewati. Warga Bengkulu Utara juga merasakannya dengan intensitas skala II MMI.
Daryono memastikan tidak ada laporan kerusakan akibat gempa tersebut. Hasil pemodelan dari BMKG juga menjamin bahwa guncangan ini tidak menyebabkan tsunami. “Hingga pukul 10.45 WIB, hasil pemantauan BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa lanjutan,” katanya.
Secara berkala, BMKG mengingatkan masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terjebak dalam informasi yang belum dapat dipertanggungjawabkan. “Jauhi bangunan yang retak atau rusak, serta pastikan tempat tinggal Anda cukup kuat menahan gempa,” ujar Daryono.
