1.757 Anak Tak Bersekolah di Majene: Apa Penyebabnya?


TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE –

Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), telah merangkum data yang menunjukkan bahwa terdapat sebanyak 1.757 anak tidak sekolah (ATS) dalam wilayah mereka.

Kepala seksi kurikulum dan penilaian dari Dinas Pendidikan dan Olahraga Daerah Majene, Sarmin, menyatakan bahwa ATS terdapat di beberapa daerah kecamatan yang meliputi 179 sekolah dasar (SD) serta 49 SMP sepanjang kabupaten tersebut.

Dia menjelaskan, data paling baru untuk tahun 2024 menunjukkan bahwa masalah akses pendidikan di Majene tetap memerlukan perhatian yang mendalam, walaupun laporan menunjukkan jumlah Akses Terpenuhi Sekolah telah sedikit berkurang dalam beberapa tahun belakangan.

Sarmin mengatakan bahwa alasan pokok yang membuat anak-anak berhenti melanjutkan pendidikan biasanya bermula dari masalah keuangan.

Banyak remaja yang lebih memilih untuk mendukung orangtua mereka dalam beraktivitas, atau merasakan ketidakmampuan mengejar pendidikan kendati pihak berwenang sudah menghadirkan dukungan akademik serta program kewajiban studi.

“Meskipun angka penerimaan pelajar terus kita kurangi dengan beragam program, ternyata masih ada ribuan anak yang belum mendapatkan akses ke pendidikan formal. Hal ini tetap termasuk dalam kategori cukup tinggi dan menjadi fokus utama bagi kami,” ungkap Sarmin ketika ditemui di Kantor Disdikpora Majene pada hari Jumat, 23 Mei 2025.

Dia mengimplementasikan program untuk menangani siswa yang meninggalkan pendidikan pada tingkat SMA/SMK, yang sekarang menjadi kewajiban pemerintah provinsi.

Akan tetapi, bagi jenjang SD dan SMP, Disdikpora Majene terus mengupayakan agar dapat mencapai para siswa lewat kolaborasi bersama pemerintah desa, tokoh-tokoh masyarakat, serta melalui program pendidikan non-formal seperti Paket A, B, dan C.

Diharapkan oleh Disdikpora bahwa dengan dukungan semua pihak, termasuk pemerintah daerah dan masyarakat luas, tingkat ATS di Majene bisa semakin dikurangi.

“Pendidikan merupakan tugas bersama kita semua. Kami berkomitmen untuk menghindari adanya anak di Majene yang terabaikan dari segi pendidikan,” tandasnya.


Laporan wartawan Tribun Sulbar.com oleh Anwar Wahab

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com