– Walau Konferensi Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) ke-19 sudah usai, tetapi DPR RI masih menjabat sebagai ketua dalam forum Uni Parlemen OKI sampai satu tahun mendatang. Keberadaan DPR sebagai pemimpin di PUIC ini bisa menguatkan kedudukan Indonesia di kancah internasional khususnya terkait dengan masalah Palestina.
“Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia di PUIC menegaskan posisi penting Indonesia, terutama di kalangan negara-negara Muslim,” ujar Wakil Ketua Badan Kerjasama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI, Irine Yustiana Roba Putri saat berbicara dengan media pada hari Senin (19/5).
” Ini menunjukkan bahwa Indonesia dilihat sebagai negara dengan peran yang sangat signifikan dalam mengatasi tantangan global yang juga dirasakan oleh negara-negara OKI, ” tambahnya.
Menurut Irine, kepemimpinan Indonesia sebagai ketua DPR di forum parlemen OKI memberikan peluang yang luas bagi negara kita untuk mengambil bagian yang lebih aktif dalam menanggapi masalah-masalah krusial umat Muslim, seperti halnya konflik yang terus menerus di Palestina.
Dia mengatakan bahwa kedudukan kepemimpinan DPR di PUIC membuat Indonesia semakin dapat mendorong resolusi konflik dengan arah yang jelas, termasuk menyeru negara-negara anggota OKI untuk berkolaborasi dalam mendukung kemerdekaan Palestina.
“Maka kepemimpinan ini memiliki pengaruh besar bagi Indonesia, karena selain meningkatnya prestise, tentu saja posisi ini memungkinkan Indonesia mengarahkan pemecahan konflik di Palestina serta wilayah-wilayah lain yang melibatkan saudara-saudara Muslim kita,” jelas Irine.
Peranan Indonesia dalam menegakan kebebasan Palestina bakal semakin dikenali secara internasional. Lebih lanjut, sebagaimana disampaikan Irine, tindakan-tindakan yang digelorakan Indonesia telah menerima apresiasi langsung dari pihak Palestina.
Palestina mengakui bahwa Indonesia merupakan saudara dalam pertempuran tersebut. Menurut mereka, Indonesia selalu berada di sisi Palestina dan tak pernah meninggalkan Palestina saat melawan untuk kemerdekaannya, demikian dia menambahkan.