Film The Sun Gazer: Cinta dari Langit membawa pengalaman baru bagi pasangan suami istri Mario Irwinsyah dan Ratu Anandita. Untuk pertama kalinya, mereka terlibat dalam proyek film yang sama sebagai lawan main, memerankan karakter utama dalam kisah yang diangkat dari peristiwa nyata. Film ini tidak hanya menjadi tantangan akting bagi keduanya, tetapi juga memberikan pelajaran hidup mendalam tentang pernikahan, perceraian, serta makna cinta yang tulus.
Dalam film ini, Mario dan Ratu berperan sebagai sepasang suami istri bernama Moyer dan Asiyah. Awalnya, hubungan mereka digambarkan harmonis dan penuh kasih sayang. Namun seiring berkembangnya cerita, keduanya harus menghadapi ujian besar dalam bentuk perceraian. Meski tema ini sering muncul dalam berbagai produksi film, The Sun Gazer mencoba menyajikannya dengan sudut pandang yang unik dan berbeda dari kebanyakan karya sejenis.
Mario Irwinsyah mengungkapkan bahwa pengalaman syuting bersama sang istri adalah sesuatu yang sangat istimewa. “Pertama kalinya Mario dan Dita main film dalam satu frame bareng, jadi kesempatan yang baru juga ya buat kita,” ujarnya seusai acara perilisan trailer film tersebut di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, pada Sabtu (5/7/2025). Ia merasa proses syuting menjadi lebih nyaman karena ditemani oleh orang terdekatnya sendiri.
Namun, bagi Ratu Anandita, film ini bukan sekadar soal bekerja bersama pasangan hidup. Ia menilai bahwa ada tanggung jawab besar lantaran film ini diadaptasi dari kisah nyata. “Lumayan menantang karena ini kisah nyata, jadi bagaimana caranya memerankan tokohnya dengan real, karena memang ada sosok aslinya,” kata ibu empat anak ini. Ia bahkan mengaku tak kuasa menahan air mata saat membaca naskah film tersebut. “Makanya saya tanya seperti apa orangnya. Beberapa kali baca naskahnya, saya sampai nangis. Kok orang ini luar biasa sekali hatinya,” tuturnya haru.
Ratu juga menekankan bahwa film ini menampilkan sisi lain dari perceraian yang jarang dibahas di media atau layar lebar. Berbeda dengan banyak film sebelumnya yang mengaitkan perceraian dengan perselingkuhan atau kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), The Sun Gazer mengangkat alasan yang lebih kompleks dan mendalam. “Menurut kami ini proyek yang beda dari yang lain. Kalau biasanya banyak perceraian karena perselingkuhan atau KDRT, ini bukan,” imbuhnya.
Selain Mario Irwinsyah dan Ratu Anandita, film ini turut diperkuat oleh deretan aktor dan aktris ternama seperti Revalina S. Temat, Dewi Yull, Miqdad Addausy, dan Rizky Hanggono. Keberadaan para pemain senior ini tentunya menambah kredibilitas film ini di industri perfilman Indonesia.
Rencananya, The Sun Gazer: Cinta dari Langit akan mulai tayang di bioskop seluruh Indonesia pada 21 Agustus 2025. Dengan tema yang sarat makna dan diperankan oleh pasangan suami istri sungguhan, film ini diprediksi akan menyentuh hati penonton serta memberikan refleksi mendalam tentang dinamika kehidupan pernikahan.
