Aceh Minta Pemekaran enam Wilayah Baru, Forkorpri CDOB Dorong Pemerintah Akhiri Moratorium

Aceh Minta Pemekaran enam Wilayah Baru, Forkorpri CDOB Dorong Pemerintah Akhiri Moratorium


PR GARUT

— Usaha untuk mewujudkan pemekaran daerah di Aceh tetap berlanjut. Forkorda CDOB Propinsi Aceh secara resmi telah menyampaikan enam area baru kepada pemerintahan nasional melalui Kemendagri.

Fuadri, Ketua Forkorda CDOB Aceh, mengungkapkan bahwa semua usulan tersebut telah mendapatkan dukungan dari Pemerintah Aceh serta Dewan Perwakilan Rakyat Aceh.

“Enam dari 341 usulan yang ada di Kemendagri termasuk dalam daftar calon pembentukan wilayah baru ini. Kita menginginkan agar larangan pemberdayaan atau penataan ulang daerah bisa dibatalkan dengan cepat,” jelas Fuadri pada pernyataannya hari Sabtu, tanggal 26 April 2025.

Enam daerah yang diajukan mencakup:

– Aceh Raya (dari pemekaran Kabupaten Aceh Besar),

– Kota Meulaboh (hasil pemekaran dari Kabupaten Aceh Barat)

– Aceh Selatan Jaya (hasil pemekaran dari Kabupaten Aceh Selatan),

– Selaut Besar (hasil pemekaran dari Kabupaten Simeulue),

– Aceh Malaka (pemekaran dari Kabupaten Aceh Utara),

– Kota Panton Labu (pemekaran dari Kabupaten Aceh Utara).

Fuadri, yang merupakan anggota dari Partai Amanat Nasional (PAN), menggarisbawahi pentingnya memiliki landasan hukum yang solid untuk pengembangan daerah lebih cepat. Dia mendesak agar secepatnya dikeluarkan dua Peraturan Pemerintah (PP) sebagai fondasi utama dalam merancang ulang wilayah, yaitu PP terkait Tata Kelola Wilayah serta PP perihal Rencana Utama Pengelolaan Wilayah.

“Tanpa adanya dua PP itu, belum ada kepastian hukum untuk pemekaran,” jelasnya.

Lebih jauh, Fuadri menekankan bahwa pemekaran wilayah bukan sekadar perubahan administratif, melainkan bagian dari strategi mempercepat pemerataan pembangunan dan memperluas pelayanan publik di Aceh.

” Ini tidak sekadar tentang menggambar peta tambahan, tetapi lebih kepada memberikan harapan segar bagi warga yang sebelumnya merasa terisolasi dari fasilitas layanan,” ungkap Fuadri dengan tegas.

Dia juga meminta agar warga di daerah calon DOK tetap menjaga persatuan dan harapan positif, sambil berdoa bahwa Pemerintah Aceh dan DPR Aceh akan terus memberikan dukungan lengkap bagi upaya ini. ***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com