Saat menyusui tak bisa dilakukan secara langsung, pemberian ASI melalui dot bayi menjadi pilihan untuk mengASIhi. Simak apa saja rekomendasi dot bayi baru lahir terbaik yang bisa jadi pilihan ya, Bunda.
Memutuskan untuk memberikan dot pada bayi terkadang bukan hal yang mudah. Pergulatan batin seorang Bunda yang ingin menyusui langsung bayinya tentu menjadi sebuah keinginan besar untuk dipenuhi.
Namun, berbagai alasan yang menyebabkan hal tersebut tak bisa diwujudkan membuat Bunda menyusui memutuskan untuk menggunakan dot bayi sebagai media pemberian ASI kepada bayinya.
Di pasaran, banyak sekali ragam model dot bayi yang bisa Bunda pilih. Berbagai dot tersebut menawarkan banyak fitur yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan bayi dan juga preferensi yang Bunda kehendaki. Hal terpenting, pastikan agar penggunaan dot bayi tidak membuat mereka jadi bingung puting ketika Bunda menyusuinya di lain waktu.
Jenis-jenis dot bayi baru lahir
Memilih dot bayi baru lahir bagi orang tua baru mungkin sedikit membingungkan. Banyak dari mereka yang terkejut karena dot bayi ternyata memiliki ukuran yang tidak sama untuk setiap bayi. Bahkan, ada beberapa tingkat dot yang berhubungan dengan usia bayi, kebutuhan menyusu, serta aliran ASI yang diinginkan seperti dikutip dari laman
Parents.
Ya, dot bayi ternyata memang ada tingkatannya ya, Bunda. Tingkat dot dalam hal ini berhubungan dengan laju aliran dot yakni seberapa cepat ASI mengalir keluar dari botol dan melalui dot ke bayi.
Biasanya, kategori tingkat dot ini didasarkan pada usia yang tertera informasinya pada kemasan produk. Namun, adakalanya seperti ukuran pakaian bayi, tingkat dot ini juga kerap digunakan tidak sesuai dengan usia riil dari bayi yang bersangkutan.
Berikut ini panduan ukuran dot bayi secara umum yang tentunya akan berbeda dari berbagai merek ya, Bunda:
- Level 0: Prematur
- Level 1: Bayi baru lahir (0-3 bulan)
- Level 2: Bayi 3-6 bulan
- Level 3: Bayi 6 bulan ke atas
- Level 4: Bayi 9 bulan ke atas
Penting Bunda ketahui, bayi baru lahir akan minum ASI lebih sedikit dan mereka juga membutuhkan aliran dot yang lebih lambat. Bunda dapat menyesuaikan level dot yang digunakan misalnya dot level satu yang cenderung meniru pola menyusui. Saat bayi makin bertumbuh, mereka semakin banyak minum ASI dan kecepatannya pun lebih cepat. Sehingga, Bunda bisa beralih ke level dot yang alirannya lebih cepat.
Beberapa tipe dot bayi di pasaran juga menyediakan berbagai model ya, Bunda. Berikut ini beberapa jenis dot bayi baru lahir yang bisa dijadikan panduan:
1. Dot bayi biasa
Dot bayi ini tidak menawarkan spesifikasi khusus. Biasanya terbuat dari material silikon dengan berbagai ukuran yang tersedia untuk kebutuhan Si Kecil.
2. Dot bayi antikolik
Dot ini memang didesain khusus untuk meminimalisir risiko kolik pada bayi setelah mereka menyusu. Dot ini memiliki spesifikasi khusus yang tidak terdapat pada dot bayi biasa. Dengan adanya dot ini, tentunya dapat membantu bayi dari risiko masuknya udara ke mulutnya saat mereka menyusu dengan dot.
3. Dot bayi orthodontic
Berbeda dengan dot lainnya, jenis dot ini didesain menyerupai puting Bunda. Sehingga, bayi dapat lebih nyaman menyusui kapan saja ya, Bunda.
4. Dot bayi dengan bentuk leher lebar
Dot leher lebar ini biasanya digunakan untuk bati yang lebih besar dan membutuhkan ASI lebih banyak dari bayi baru lahir.
Tips memilih dot bayi baru lahir
Bagi Bunda pejuang ASI yang tetap perlu beraktivitas atau bekerja, penggunaan dot menjadi opsi yang bisa dipilih ya, Bunda. Tetapi, Bunda memang tidak bisa dadakan memberikan dot pada bayi begitu saja. Ada baiknya, Bunda memperkenalkan dot ketika bayi berusia sekitar 3 sampai 4 minggu.
Mengingat bentuk dot dan puting berbeda, sensasi menyusu melalui dot tentunya kerap membuat bayi tidak nyaman. Tak jarang, mereka justru menjadi bingung puting. Nah, jangan sampai risiko tersebut menghampiri ya, Bunda. Pastikan Bunda memilih dot terbaik untuk bayi sehingga mereka tetap nyaman menyusu. Berikut ini tips memilih dot bayi baru lahir ya:
1. Bentuk
Dot biasanya tersedia dalam berbagai bentuk. Ada yang memiliki dot lurus, silinder, dan memanjang. Ada juga dot ortodontik yang memiliki bagian atas membulat dan bagian bawah yang rata. Beberapa merekomendasikan dot yang ortodontik karena lebih ramah anak dan dirancang untuk memungkinkan lidah bergerak lebih bebas dan mendorong gerakan rahang yang alami. Tetapi ingatlah bahwa dot terbaik untuk bayi ialah yang membuat bayi nyaman.
2. Ukuran
Ukuran dot yang tersedia di pasaran ternyata ada beragam ukuran ya, Bunda. Pastikan Bunda mencari ukuran dot yang sesuai dengan usia Si Kecil. Bunda dapat menanyakannya kepada petugas di toko untuk mendapatkan ukuran yang tepat.
3. Bahan
Bahan dot yang ditawarkan di pasaran beragam material ya, Bunda. Lateks karet alam dan silikon ialah bahan yang paling umum untuk dot. Pilihlah yang sesuai dengan kebutuhan dan kenyamanan bayi ya, Bunda.
4. Konstruksi
Konstruksi pada dot yang disediakan di pasaran memang beragam bentuknya. Agar memudahkan Si Kecil saat menyusui, sebaiknya hindari bentuk dot yang terlalu rumit. Pilihlah bentuk yang simpel dan tidak ribet untuk memudahkan penggunaan pada bayi.
5. Daya tahan dan kenyamanan
Selain memilih model yang simpel yang dirancang untuk keamanan dan kenyamanan, Bunda juga perlu memikirkan daya tahan dari dot tersebut. Dengan kualitas bahan yang bagus, daya tahan dot tentu lebih lama. Kemudian, pastikan dot tersebut mudah dibersihkan. Untuk itu, pilihlah model yang simpel dan juga mudah pembersihannya ya, Bunda.
![]() Ilustrasi dot bayi/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Pilin_Petunyia |
15 Rekomendasi dot bayi baru lahir terbaik yang bisa jadi pilihan
Setiap bayi memiliki kebutuhan dot yang berbeda ya, Bunda. Ketahui kebutuhan tersebut dan Bunda dapat menyesuaikannya saat membeli dot untuknya. Berikut rekomendasi dot bayi baru lahir yang bisa dijadikan pilihan:
1. Philips Avent Classic Teat
Terbuat dari silikon lembut, dot bayi ini bisa menjadi pilihan Si Kecil ya, Bunda. Selain tersedia dalam beberapa ukuran sesuai usia bayi, aliran dari dot ini juga bisa disesuaikan, Bunda.
2. Huki Silicone Ortho Blister 3’S
Dot ayi ini terbuat dari bahan silikon berkualitas tinggi yang sangat halus dan lembut. Bentuknya yang orthodontic membuat Si Kecil nyaman dan membantu meunjung pertumbuhan rahang, gigi, dan gusinya.
3. Dr Isla
Menawarkan bahan dot yang lembut di kulit dan desain spiral yang fleksibel dan mirip payudara membuat bayi lebih nyaman menyusu. Selain itu, penggunaan dot ini juga memungkinkan adanya pelekatan alami saat mereka minum ASI.
4. Pigeon Silicone Mix Nipple Eco
Tersedia dalam ukuran S-M-L, Bunda dapat menyesuaikannya dengan kebutuhan bayi. Selain lembut, dot ini juga anti robek sehingga lebih tahan lama saat pemakaian ya, Bunda.
5. Cussons Baby Nipple Silicone Wide Neck
Dengan bahan yang lembut dan
food grade
, dot ini sangat aman digunakan untuk bayi. Selain itu, dot ini juga meminimalisasi risiko kolik pada bayi karena desainnya yang dibuat sedemikian rupa agar bayi nyaman selama menyusu.
6. Philips Avent Teat Natural Response 3.0
Dot ini dapat mendukung bayi dalam mengembangkan ritme minumnya sendiri. Dengan teknologi inovatif, natural response, dot ini merespons secara aktif saat bayi minum dan memungkinkan mereka untuk bernapas alami, mirip saat mereka menyusu langsung dari payudara.
7. Pigeon Peristaltic Nipple Dot Slim Neck
Terbuat dari bahan silikon yang halus dan berwarna bening serta ultra lembut, dot ini tentunya memberikan kenyamanan tersendiri saat bayi menyusu. Bahan yang tebal dan elastis pada dot ini dapat mempertahankan bentuk asli dot serta tahan robek meski sering digunakan.
8. Dot Silicone Lusty Bunny Nipple
Terbuat dari liquid silicone rubber, dapat membantu pertumbuhan gusi dan gigi pada bayi ke depannya. Dengan material silikon yang sangat lembut serta tahan panas sehingga dapat disterilkan dengan perebusan atau sterilisasi uap. Selain itu, bahannya hipoalergenik yang tidak menyebabkan bayi alergi, serta aman untuk kulit bayi yang sensitif.
9. Dot Chicco Natural Feeling
Dot berbahan silikon ini membantu meniru perlekatan alami dan spontan pada payudara ibu. Sehingga dapat mendukung kenyamanan menyusui dengan adanya perlekatan alami untuk bayi.
10. My Baby Kingdom Nipple PP Wide Neck
Dengan kualitas bahan yang tebal dan premium, dot bayi ini bisa membantu bayi tetap nyaman selama menyusu. Selain itu, dot ini juga mudah dibersihkan dan ditujukan untuk mencegah kolik pada bayi dengan adanya dual air system yang membantu meminimalisir angin yang masuk.
11. Pigeon Softouch
Menawarkan karet silikon food grade yang lembut dan elastis membuat bayi tetap nyaman saat minum susu. Penambahan garis perlekatan yang ada dalam dot memberikan panduan pada bayi saat melekatkan dot ke bibir dengan posisi terbaik. Selain itu, dot ini juga menawarkan Air Ventilation System yang berfungsi memudahkan sirkulasi udara yang berasal dari isapan bayi di mana mencegah bayi menjadi kembung.
12. Farlin Silky Silicone Nipple Wide Neck
Bentuk dot yang lebar dan menyerupai puting ibu mencegah bayi bingung puting ketika menyusu. Selain itu, dot ini disertai teknologi anti colic air valve untuk mencegah kolik pada bayi.
13. Spectra Silicone Nipple
Dot anti sedak ini terbuat dari bahan Liquid Silicone Rubber dan sudah BPA Free sehingga aman digunakan untuk menyusu Si Kecil. Selain itu, dot ini juga lulus uji standar European Committee untuk kandungan
volatile compounds
.
14. Nanobebe Replacement Nipple Y-Cut Dot Bayi
Dengan bentuk alami yang lembut serta material silicone yang halus membuat momen menyusu bagi bayi jadi lebih nyaman. Dilengkapi dengan sistem ventilasi ganda yang canggih, dot ini dapat mengurangi risiko koliik pada bayi.
15. Dr Brown Natural Flow Narrow Neck Baby Nipples
Dot ini bertekstur lembut dan tidak kenyal serta diciptakan dengan tahapan level yang dibedakan berdasarkan kebutuhan nutrisi bayi. Dengan tambahan teknologi vent di dalamnya dapat memberikan pengalaman vacuum free feeding seperti pada payudara.
Itulah beberapa rekomendasi dot bayi baru lahir yang bisa dipilih ya, Bunda. Semoga informasinya membantu, Bunda.
Pilihan Redaksi
|
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas Squad. Daftar klik di
SINI.
Gratis!