PIKIRAN RAKYAT SULTENG
– Dalam
perayaan Iduladha, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) menerima total
37 ekor hewan kurban
yang akan didistribusikan ke seluruh wilayah.
Jumlah ini terdiri dari
18 ekor sapi kurban
bantuan langsung dari Presiden RI,
Prabowo Subianto
, dan
19 ekor sapi
merupakan sumbangan dari Gubernur Sulteng,
Anwar Hafid
.
Support kami, ada hadiah spesial untuk anda.
Klik di sini: https://indonesiacrowd.com/support-bonus/
Hewan-hewan kurban ini akan disalurkan ke 12 kabupaten, 1 kota, dan tingkat provinsi.
Distribusi Sapi Kurban Presiden dan Gubernur untuk Masyarakat Sulteng
Menurut Plt. Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Sulteng,
Dr. Rohani Mastura, M.Si
, pada Sabtu (7/6), dari 18 ekor sapi kurban sumbangan Presiden Prabowo, dua ekor dialokasikan untuk pemerintah provinsi, sementara 16 ekor lainnya didistribusikan ke 13 kabupaten/kota di Sulteng.
Secara keseluruhan, Rohani Mastura memperkirakan bahwa total daging kurban dari sumbangan Presiden Prabowo yang dibagi ke 12 kabupaten, 1 kota, dan provinsi di Sulteng tahun ini akan mencapai
1 ton
. Ini merupakan peningkatan signifikan dibandingkan tahun lalu, di mana bantuan sapi kurban Presiden Prabowo hanya diperuntukkan bagi provinsi saja, namun kini mencakup seluruh kabupaten/kota.
Support us — there's a special gift for you.
Click here: https://indonesiacrowd.com/support-bonus/
Dua ekor sapi untuk provinsi memiliki jenis dan bobot yang mengesankan: satu ekor sapi persilangan Simental dengan bobot 1.040 kg akan disembelih di Masjid Nurul Yaqin Talise, dan satu ekor sapi Peranakan Ongole (PO) dengan bobot 812 kg akan disalurkan ke Majelis Asybaahul Khairat di Kabonena. Jenis sapi yang disalurkan ke kabupaten/kota juga bervariasi, termasuk Limosin, Simental, dan PO persilangan.
Rohani Mastura menjelaskan bahwa penyaluran daging kurban, baik yang merupakan sumbangan Presiden Prabowo maupun Gubernur Anwar Hafid, akan diprioritaskan untuk masyarakat di lingkungan masjid, fakir miskin, kaum dhuafa, yatim, janda tua, dan terutama para penyintas bencana tsunami di Talise.
Sementara itu, untuk Majelis Asybaahul Khairat, daging kurban akan diperuntukkan bagi masyarakat sekitar majelis, guru ngaji, dan guru honorer di pesantren Alkhairat.
Inisiatif kurban ini diharapkan dapat membawa kebahagiaan dan keberkahan bagi masyarakat Sulawesi Tengah yang membutuhkan di momen Iduladha.***