TRIBUN-SULBAR.COM – Kunyit putih telah lama dikenal sebagai obat tradisional yang menyimpan banyak manfaat.
Tanaman ini dipercaya mampu menjaga kesehatan hingga membantu pengobatan berbagai penyakit.
Kandungan antioksidan dan senyawa aktif di dalam kunyit putih membuatnya bermanfaat bagi tubuh.
Bahkan, tanaman ini juga disebut bisa menjadi penawar racun akibat gigitan ular berbisa.
Kunyit putih atau Curcuma zedoaria banyak tumbuh di Asia, termasuk Indonesia, Tiongkok, dan Thailand.
Di tanah air, kunyit putih juga dikenal dengan sebutan kunir putih.
Hampir seluruh bagian tanaman ini, dari batang hingga akarnya, dapat dimanfaatkan untuk pengobatan.
Khasiat kunyit putih berasal dari kandungan kurkuminoid dan terpenoid, dua zat yang berperan sebagai antioksidan alami.
Kaya Antioksidan dan Bersifat Antikanker
Kunyit putih memiliki banyak efek positif bagi kesehatan.
Beberapa di antaranya bersifat antikanker, antiradang, antinyeri, antialergi, dan antimikroba.
Tanaman ini juga dapat membantu mempercepat penyembuhan luka.
Berikut beberapa manfaat kunyit putih yang perlu diketahui:
1. Menurunkan Kolesterol dan Risiko Jantung
Konsumsi kunyit putih dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dan trigliserida.
Dengan kadar lemak darah yang lebih stabil, risiko penyakit jantung dan stroke juga bisa berkurang.
2. Mengusir Gigitan Nyamuk
Minyak alami dalam kunyit putih memiliki efek anti-nyamuk.
Kandungan ini efektif mencegah gigitan nyamuk Aedes aegypti penyebab demam berdarah dan Anopheles dirus penyebab malaria.
3. Menurunkan Demam dan Mengurangi Nyeri
Ekstrak etanol dari kunyit putih berfungsi sebagai penurun demam alami seperti paracetamol.
Selain itu, zat ini juga memiliki efek antinyeri dan dapat membantu meredakan diare.
4. Melawan Stres Oksidatif
Antioksidan dalam kunyit putih membantu melindungi tubuh dari kerusakan sel akibat radikal bebas.
Kandungan flavonoid, fenol, tanin, dan saponin di dalamnya mampu mengurangi risiko penyakit kronis akibat stres oksidatif.
5. Menekan Risiko Kanker dan Tumor
Senyawa zerumbone dalam kunyit putih memiliki efek antikanker, yang dapat menurunkan risiko kanker ovarium, payudara, dan leukemia.
Selain itu, polisakarida di dalamnya bersifat antitumor dan diduga mampu menghambat pertumbuhan sel tumor pada jaringan lunak.
Meski demikian, manfaat ini masih perlu penelitian klinis lebih lanjut pada manusia.
Berpotensi Jadi Penawar Racun Ular
Ekstrak kunyit putih juga diketahui memiliki efek antiracun.
Tanaman ini kerap digunakan secara tradisional sebagai penawar bisa ular, seperti dari gigitan ular kobra.
Selain itu, kunyit putih juga dianggap aman bagi penderita asam lambung, jika dikonsumsi dalam takaran wajar.
Meski banyak manfaatnya, penelitian ilmiah tentang kunyit putih masih terbatas.
Belum ada dosis pasti dan data efek samping yang teruji secara klinis.
Karena itu, sebelum rutin mengonsumsi kunyit putih, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter, terutama bagi ibu hamil, menyusui, atau penderita penyakit tertentu.
Kunyit putih memang bukan sekadar rempah dapur.
Di balik warna pucatnya, tersimpan potensi besar untuk menjaga kesehatan dan mencegah penyakit secara alami.(*)






