Seedbacklink

Uang Kertas Punya Aroma yang Khas, Ternyata Ini Sumbernya

banner 120x600

Semua orang pasti pernah mencium aroma uang kertas baru, dan mungkin banyak yang menyukai baunya. Uang-uang kertas yang baru keluar dari bank, ATM, atau yang biasa kamu terima waktu lebaran, umumnya memang memiliki bau khas yang memikat. Hal ini menimbulkan pertanyaan soal dari mana bau khas uang itu berasal.

Di Indonesia, pencetakan Rupiah dilakukan oleh Bank Indonesia, dengan menunjuk Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Perum Peruri) sebagai pelaksana pencetakan Rupiah. Lantas, apakah Perum Peruri menambahkan aroma khusus dalam proses pencetakan uang kertas? Simak artikel berikut untuk mengetahui jawabannya.

Bau Khas Uang Berasal dari Bahan Dasarnya

Bau yang tercium dari uang baru merupakan hasil campuran bahan dasar penyusun mata uang, yakni serat kapas, tinta, dan linen. Beberapa negara di dunia menggunakan polimer sebagai bahan baku pembuatan uang kertas, sementara mata uang kertas Amerika Serikat terdiri dari 75% katun, 25% linen, dan tinta, menurut laman resmi Bureau of Engraving and Printing. Di samping itu, sugesti yang terekam dalam otak ikut membentuk bau-bau khas yang tercium dari uang.

Namun, bau uang itu perlahan bisa berubah, dari aroma sedap ketika baru keluar dari bank, menjadi aroma aneh yang mengganggu bahkan bikin enek. Perubahan aroma itu tergantung pada tingkat kerumitan perpindahan tangan yang dialami uang kertas tersebut.

“Pada akhirnya, bau uang itu adalah hasil pencampuran lebih dari 100 zat kimia, mulai dari bahan-bahan dasarnya, bau kulit dari dompet dan tas, bau metalik dari mesin ATM, hingga bau keringat manusia dan bau bakteri,” ujar Marc vom Ende, seorang ahli parfum senior di rumah parfum Jerman Symrise, mengutip Wall Street Journal.

Ia juga berpendapat bahwa bau uang lama yang biasa kita cium hanya bisa terjadi secara alami.

“Bau uang adalah kontribusi dari semua orang yang memakainya. Itu membuatnya sangat rumit, tetapi juga membuatnya menarik untuk dideteksi,” kata Marc vom Ende.

Hal unik justru terjadi pada uang kertas Dolar Kanada. Bagi sebagian warga Kanada, uang kertas berbahan dasar polimer yang mulai diperkenalkan pada tahun 2011 memiliki aroma persis sirup maple. Padahal, dikutip via ABC News, Bank Kanada berulang kali membantah menambahkan aroma sirup maple pada uang kertas tersebut.

Beberapa warga Kanada percaya bahwa bau tersebut mungkin merupakan produk sampingan yang tidak terduga dari proses pembuatan. Yang lain berpendapat bahwa orang mungkin mengalami ilusi penciuman yang dipicu oleh rangsangan emosional.

Pembuat parfum Julien Rasquinet, dari perusahaan parfum terkemuka International Flavors & Fragrances, menciptakan wewangian bernama l’Argent dans l’air (Money in the Air atau Uang di Udara) dalam pameran l’Argent dans l’art di hotel La Monnaie de Paris, pada Maret 2023 lalu.

“Saya ingin menangkap semua aspek berbeda dari uang kertas. Dari bau kertas tempat uang kertas itu dibuat, hingga bau sidik jari atau tinta,” jelas perancang wewangian tersebut, dikutip dari laman Istituto Marangoni.

Piramida aroma dari parfum l’Argent dans l’air yang beraroma uang itu memiliki top notes uang kertas yang baru saja keluar dari bank, lalu middle notes berupa aroma yang lebih ‘berwarna-warni’, dan base notes beraroma kayu yang mengingatkan pada bau uang kertas lama.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *