7 Gaya Hidup Kelas Menengah yang Dipandang Sebelah Mata oleh Orang Kaya

7 Gaya Hidup Kelas Menengah yang Dipandang Sebelah Mata oleh Orang Kaya




Saat Anda mengamati para miliarder sedang berbelanja di suatu butik, itu menunjukkan bahwa mereka memiliki pandangan yang lain.

Faktanya, kehidupan gaya hidup dan strata sosial sungguh amat bervariasi.

Maka, beberapa kebiasaan yang dimiliki kalangan menengah kadang bisa menyebabkan para orang kaya sejati menggelengkan kepala.

Menurut Parent from Heart, berikut ini adalah tujuh pilihan gaya hidup yang mungkin dianggap kurang modis oleh kalangan berada.


1. Terlalu banyak logo merek

Saat keluar rumah, pakaian merupakan cara unik untuk mengekspresikan siapa Anda dan apa yang Anda lakukan.

Mereka yang mengenakan brand mahal dari ujung kepala sampai ujung kaki karena mengira akan membuat dirinya terlihat menarik.

Namun, orang kaya sering menganggap ini norak karena berlebihan.


2. Terlalu banyak saat mendekorasi interior rumah

Pemilik harta berlimpah kerap menilai bahwa mendekorasi rumah secara berlebihan dapat dianggap tidak elegan sebab mungkin terlihat acak-acakan dan kurang bernuansa pribadi.

Mereka cenderung memilih ruangan yang rapi dan berkesan bersih, menunjukkan karakter mereka sendiri daripada mengikuti gaya paling baru dari buku panduan dekorasi rumah.


3. Belanja berlebihan untuk kendaraan

Apabila membahas mengenai mobil, banyak orang dari kalangan menengah yakin bahwa semakin tinggi harga dan kemewahan sebuah kendaraan, maka akan semakin bagus pula kualitasnya.

Hal itu dilihat sebagai simbol status, tanda kesuksesan.

Di sisi lain, orang-orang kaya melihat nilai dalam mobil andal dan nyaman yang dapat mengantar mereka dari titik A ke titik B.

Mereka kurang peduli dengan merek atau model dan lebih peduli dengan fungsionalitas dan daya tahan.


4. Mengejar diskon

Pembeli dari kalangan menengah umumnya berbondong ke stand penjualan atau mengikuti momen diskon musiman untuk membeli barang yang mereka butuhkan.

Tetapi untuk mereka yang berkelimpahan harta, hal itu mungkin terlihat sedikit kurang elegan.

Sebab orang berduit menyadari bahwa mutu lebih utama dibandingkan dengan jumlahnya.

Lebih baik mereka menghabiskan uang untuk membeli produk yang awet dan memiliki kualitas premium meskipun harganya mahal, ketimbang memboyong begitu banyak benda bernilai rendah yang takkan tahan lama.


5. Pemanfaatan kartu kredit yang tidak terkendali

Sementara kelompok kelas menengah biasanya menggunakan kartu kredit untuk berbelanja, kalangan yang lebih kaya merasa cara ini terlalu pasaran dan tidak elegan.

Orang-orang dengan kondisi keuangan mapan cenderung memilih pembayaran melalui uang tunai ataupun kartu debit.

Mereka menyadari bahwa penggunaan kartu kredit perlu dilakukan secara bertanggung jawab dan selektif hanya ketika benar-benar dibutuhkan.


6. Mengorbankan waktu libur untuk kepentingan pekerjaan

Banyak anggota kelompok berpendapatan sedang memilih untuk melewatkan cuti atau waktu luang mereka demi mencari pendapatan ekstra atau meningkatkan posisi dalam karier mereka.

Mereka yakin bahwa kerja tanpa henti adalah jalan menuju kekayaan.

Uniknya, kalangan berkecukupan menilai metode tersebut cukup ketinggalan jaman.

Sebagian besar orang berduit menyadari betapa pentingnya keseimbangan itu. Mereka yakin akan kekuatan kerja keras namun tak lupa memberi ruang bagi waktu santai demi merestock energi serta menenangkan fikiran.


7. Hidup diluar batas kemampuan

Mungkin ini adalah pilihan gaya hidup yang dianggap kurang modis oleh kalangan berada, yaitu dengan menghabiskan lebih dari apa yang dapat mereka tanggung.

Apakah itu membeli properti melebihi kemampuan finansial mereka, mengemudi dengan kendaraan yang harganya lebih tinggi dari batas anggaran, atau mengejar gaya hidup yang tidak sejalan dengan penghasilan mereka.

Orang kaya memahami pentingnya hidup sesuai kemampuan.

Mereka yakin akan manajemen uang yang baik, menyimpan dana secara konsisten, serta menginvestasikan sumber daya dengan cerdas demi menciptakan dan menjaga kemakmuran mereka.

(*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com