news  

7 Alasan Gorila Suka Menggebrak Dada

7 Alasan Gorila Suka Menggebrak Dada

Gorila merupakan primata terbesar yang ada saat ini. Selain penampilannya yang besar dan bulu berwarna gelap. Ciri lain yang paling mencolok dari primata ini adalah kebiasaannya meninju dada.

Gorila tidak pernah memukul dada tanpa alasan. Terdapat beberapa faktor yang membuat gorila melakukan tindakan ini, dan berikut ini akan kita bahas secara lebih mendalam.

1. Untuk menunjukkan dominasi

Alasan pertama mengapa gorila mengetuk dada adalah untuk menunjukkan diri. Ini merupakan cara bagi gorila alpha, atau gorila berambut abu-abu, untuk memperlihatkan kekuasaan dan kekuatan, seperti dikutip dariNational Geographic. Ini memperkuat otoritas kera dan memperkuat posisi kepemimpinan mereka.

Ini biasanya terjadi ketika muncul saingan atau ancaman dari pihak luar, sehingga membuat gorila merasa diuji. Tidak jarang jika jantan yang lebih muda mengajukan tantangan terhadap otoritas pemimpinnya. Bila hal ini terjadi, biasanya akan direspon dengan tindakan memukul dada.

2. Untuk menarik betina

Gorila juga mengetuk dada untuk menarik perhatian gorila betina, dikutip darii Great Adventures Uganda.Ini biasanya dilakukan selama musim kawin karena gorila cenderung sangat bersaing.

Suara yang dihasilkan dari dada yang dikibaskan menunjukkan bahwa gorila memiliki kondisi fisik yang baik, kebugaran, dan kesehatan genetik yang baik. Hal ini karena betina gorila lebih menyukai pasangan yang lebih kuat dan mampu melindungi mereka.

Pengamatan menunjukkan bahwa betina cenderung memilih pejantan yang memiliki gerakan dada yang lebih sering dan kuat. Selain itu, dianggap bahwa gorila ini memiliki kadar testosteron yang lebih tinggi serta kemungkinan keberhasilan reproduksi yang lebih besar.

3. Untuk mengingatkan kelompoknya tentang adanya ancaman

Gorila berpunggung perak mungkin akan menghantam dada untuk memberi tahu sesama gorila di dalam kelompoknya tentang adanya ancaman yang akan datang, menurut laporan dari A-Z Animals.Respons yang cepat sangat penting karena gorila tinggal di alam liar yang penuh dengan bahaya.

Ancaman ini beragam, bisa berasal dari manusia atau adanya predator alami yang dimiliki oleh gorila. Salah satu predator alami tersebut adalah macan tutul, yang dikenal memburu gorila di hutan. Kucing ini dapat membahayakan kelompok gorila yang tidak waspada. Suara keras dari pukulan dada berfungsi sebagai tanda bahaya agar gorila segera bertindak untuk melindungi diri.

4. Untuk memperlihatkan sejauh mana dirinya

Kera gorila kemungkinan akan menghindari pertarungan dengan sesama kera gorila yang ukurannya jauh lebih besar. Gorila menunjukkan ukuran tubuh mereka dengan melakukan pukulan pada dada.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Scientific ReportsPada tahun 2021, ditemukan bahwa frekuensi suara yang dihasilkan oleh pukulan dada dari jantan yang berbadan besar lebih rendah dibandingkan dengan jantan yang bertubuh lebih kecil. Hal ini bisa menjadi petunjuk mengenai ukuran tubuh mereka. Pukulan dada mungkin membantu gorila menilai kemampuan melawan lawannya atau bahkan mengancam musuhnya.

5. Untuk mengekspresikan emosi

Tinju dada juga merupakan cara yang digunakan gorila untuk melepaskan emosi. Suara yang dihasilkan dari tinju dada dapat menyampaikan kondisi emosional gorila dan berbagi perasaan mereka dengan sesama gorila, sebagaimana dikutip dariA-Z Animals.

Seperti manusia, gorila memiliki berbagai perasaan. Mereka mungkin merasa bahagia, kesal, atau cemas. Mereka mengeluarkan energi yang tersimpan dengan cara memukul dada.

Gerakan memukul dada juga menjadi bagian penting dalam permainan dan hubungan sosial bagi gorila muda. Gorila ini sering melakukan pukulan pada dadanya saat bermain, dan tindakan ini berperan vital dalam pertumbuhan sosial mereka. Perilaku ini membantu gorila muda belajar tentang norma dan aturan kelompok, serta dapat mendukung perkembangan koordinasi dan kekuatan fisik mereka.

6. Untuk membantu navigasi

Lingkungan hidup gorila sangat luas, sehingga kemampuan navigasi sangat diperlukan. Geraman dada menghasilkan bunyi yang berbeda dan jangkauannya cukup jauh, sehingga membantu gorila menemukan posisi sesama mereka, bahkan dari jarak yang sangat jauh.

Suara gorila yang menghantam dada mereka dapat terdengar hingga beberapa kilometer, menurutA-Z Animals.Ini sudah cukup untuk memastikan pasukan gorila tetap teratur dan selaras, terutama di daerah yang mungkin asing bagi mereka.

7. Untuk menunjukkan kemenangan

Gorila juga menepuk dada mereka sebagai tanda kemenangan, dilaporkan dariGreat Adventures Uganda.Ini biasanya terjadi setelah simpanse memenangkan suatu pertandingan

Berikut beberapa alasan mengapa gorila memukul dada. Informasi ini juga menunjukkan bahwa setiap tindakan hewan memiliki dasar tertentu. Mudah-mudahan, hal ini dapat memperluas pengetahuan dan minatmu terhadap dunia ilmu pengetahuan, khususnya mengenai satwa liar.

5 Fakta Menarik Gorila Sungai, Jenis yang Menghadapi Bahaya Kepunahan 10 Fakta Menarik tentang Gorila Gunung, Tidur Bersama untuk Tetap Hangat