– Di tengah maraknya tren gaya hidup sehat dan konsumsi makanan organik, ternyata warisan kuliner dari Nabi Muhammad SAW telah lebih dulu menyimpan rahasia kesehatan yang luar biasa.
Tak sekadar amalan ibadah, makanan-makanan Sunnah yang dikonsumsi Nabi juga terbukti memiliki manfaat medis yang kini diakui oleh dunia ilmiah modern.
Berikut enam makanan Sunnah Nabi yang patut kita masukkan ke dalam gaya hidup sehari-hari, baik sebagai umat Islam maupun sebagai bagian dari gaya hidup sehat universal:
1. Kurma: Energi Instan dan Kaya Antioksidan
Nabi Muhammad SAW sangat menyukai kurma, terutama saat berbuka puasa. Dari sisi sains, kurma mengandung glukosa alami, serat tinggi, dan antioksidan yang dapat menurunkan risiko kanker serta memperbaiki sistem pencernaan.
Studi dari International Journal of Clinical and Experimental Medicine menunjukkan bahwa konsumsi kurma rutin membantu menstabilkan kadar gula darah dan meningkatkan daya tahan tubuh.
2. Madu: Obat dari Alam
Dalam Al-Qur’an, madu disebut sebagai “penyembuh bagi manusia”. Tak heran jika Nabi menjadikan madu sebagai bagian dari rutinitas kesehatannya.
Penelitian oleh National Institutes of Health (NIH) menunjukkan madu memiliki sifat antibakteri, antiradang, dan antioksidan yang kuat. Bahkan, beberapa jenis madu efektif untuk menyembuhkan luka dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
3. Habbatussauda (Jinten Hitam): Obat Segala Penyakit
Rasulullah bersabda: “Habbatussauda adalah obat dari segala penyakit, kecuali kematian.” Kini, berbagai jurnal ilmiah menyebutkan bahwa jinten hitam mengandung thymoquinone, senyawa yang terbukti memiliki efek imunomodulator dan antikanker.
4. Cuka (Khususnya Cuka Apel): Penyeimbang Metabolisme
Nabi dikenal mengonsumsi cuka sebagai pendamping makanan. Dalam ilmu modern, cuka—terutama cuka apel—dikenal membantu mengontrol kadar kolesterol dan gula darah, serta baik untuk pencernaan.
5. Susu Kambing: Superfood yang Terlupakan
Berbeda dengan susu sapi, susu kambing lebih mudah dicerna dan minim reaksi alergi. Susu ini mengandung asam lemak rantai sedang yang baik untuk jantung dan otak.
Nabi Muhammad SAW menyarankan umatnya untuk meminum susu kambing, yang kini diakui oleh para ahli gizi sebagai salah satu superfood alami terbaik.
6. Air Zamzam: Kaya Mineral, Sumber Energi Spiritual
Meski keajaibannya sulit dijelaskan secara sains sepenuhnya, berbagai studi menunjukkan air Zamzam memiliki kandungan mineral yang sangat tinggi dan pH yang seimbang, menjadikannya air paling murni untuk dikonsumsi.
Mengapa Makanan Sunnah Bisa Relevan di Era Modern?
Dalam dunia yang dipenuhi makanan cepat saji dan pengawet, makanan Sunnah menawarkan alternatif yang tak hanya sehat tetapi juga spiritual. Mempraktikkan Sunnah dalam pola makan adalah upaya menyelaraskan fisik dan batin, antara kesehatan tubuh dan keberkahan hidup.
Menghidupkan kembali makanan-makanan Sunnah bukan hanya soal ibadah, tapi juga investasi kesehatan jangka panjang. Sains modern telah membuktikan bahwa pilihan Nabi Muhammad SAW bukan sekadar tradisi, melainkan juga solusi alami yang relevan hingga hari ini.
Jadikan makanan Sunnah sebagai bagian dari gaya hidup, bukan hanya karena sunnah, tapi karena tubuh kita juga mengakui manfaatnya.***
