Menyelesaikan semua hutang pastinya merupakan sebuah prestasi yang layak untuk disyukuri. Beban finansial yang telah lama mengganggu akhirnya terbayar lunas, memberikan kesempatan kepada hidup yang lebih damai serta stabilitas dalam hal keuangan.
Namun, melunasi hutang hanyalah permulaan. Di titik ini lah kita mulai mengambil langkah-langkah menuju pembentukan finansial yang lebih baik dan terstruktur dengan rapi.
Untuk menghindari jatuh lagi ke dalam lingkaran hutang, ada berbagai taktik signifikan yang perlu langsung dijalankan. Sebagaimana dilansir
Nasdaq
Berikut sejumlah langkah yang perlu Anda ambil setelah berhasil melunasi hutang.
1. Kumpulkan dana darurat
Setelah lunas dari hutang, langkah pertama yang harus diambil adalah menyusun dana simpanan darurat. Dana tersebut berfungsi sebagai tameng keuangan ketika mengalami situasi tidak terduga semacam tagihan kesehatan atau servis mobil.
Menurut Li Han Tan, Direktur Keuangan dan Konsultan dari WLP Group, sebaiknya dana darurat menyamai biaya hidup selama 3-6 bulan. Anda dapat mengawali langkah tersebut dengan mentransfer secara otomatis sejumlah uang ke tabungan tiap bulannya. Metode ini sangat membantu dalam mewujudkan perilaku keuangan yang lebih baik.
2. Konsentrasikan perhatian pada dana pensiun
Bebas hutang menciptakan peluang bagi Anda untuk meningkatkan dana simpanan jangka panjang, khususnya persiapan pensiun. Mulailah dengan memikirkan kontribusi pada rekening pensiun sebagai cara menabung.
Tan menjelaskan bahwa walaupun sumbangan yang dilakukan mungkin tidak besar, dampak dari bunga berbunga bisa menjadi sangat signifikan di kemudian hari. Apabila perusahaan menyediakan skema pensiun yang melibatkan penyertaan dana ekstra, sebaiknya manfaatkan kesempatan tersebut sepenuhnya.
3. Bila tetap memegang kartu kredit, pakailah secara bertanggung jawab.
Walaupun kartu kredit dapat menyebabkan hutang, itu tidak berarti Anda perlu menjauhinya secara total. Cobalah gunakan lagi kartu kredit yang telah lunas untuk melakukan pembelian kecil yang bisa dibayar penuh tiap bulannya.
Sean Fox, Presiden Solusi Hutang dari Achieve, menegaskan bahwa catatan historis pembayaran kredit memiliki dampak besar pada nilai kredit seseorang. Hal ini sangat relevan ketika mendaftar untuk hipotek atau sewa tempat tinggal, dan juga dapat berperan dalam proses perekrutan. Menggunakan kartu kredit dengan bertanggung jawab akan mendapatkan keuntungan yang lebih baik daripada hanya menggunakan debit card.
4. Tinjau ulang dan modifikasi budget
Ketika sedang berusaha membayar hutang, Anda mungkin telah terbiasa mengatur keuangan secara sederhana. Sebaiknya pola pikir dan tindakan tersebut tetap dijaga, atau malahan dikembangkan lebih lanjut. Manfaatkan sarana yang memudahkan seperti lembar kerja Excel, aplikasi perencanaan finansial, ataupun mencatat manual menggunakan buku catatan.
Berdasarkan Fox, pindahkan uang yang tadinya dipakai buat bayar hutang ke tabungan, lalu sertakan itu di budgetmu sebagai biaya esensial. Mulailah dengan target awal sebesar 10% dari pendapatanmu, dan tingkatkan secara bertahap sesuai kapabilitasmu.
5. Rancanglah sebuah sistem keuangan yang mudah dan tidak rumit.
Mengatur keuangan dapat menjadi kompleks, namun bisa dimudahkan dengan menggunakan metode yang terorganisir. Selalu depositkan uang tunai ataupun cek sesegera mungkin begitu Anda mendapatkannya. Seret semua amplop atau buka seluruh tagihan ketika ada kiriman uang masuk dan lakukan pembayaran secara langsung, atau catat di alat pengingat transaksi favoritmu.
Fox mengusulkan untuk memakai folder khusus, software keuangan, atau kalender digital sebagai alat bantu ingatan akan tenggatl waktu pelunasan tagihan supaya seluruh faktur dapat tertata dengan rapi dan dibayar sesuai jadwal.
Menyelesaikan semua hutang pastinya merupakan prestasi luar biasa yang harus disyukuri. Beban finansial yang sudah sekian lama mengganggu akhirnya terbayar lunas, menyisakan jalannya menuju hidup yang lebih damai dan kondisi keuangan yang lebih mapan.
Meskipun begitu, melunasi hutang hanyalah titik awal. Di situlah permulaan bagi Anda untuk menciptakan kondisi finansial yang lebih baik dan teratur di masa mendatang. Untuk mencegah diri dari jebakan berkelanjutan pada lingkaran utang, ada beberapa taktik esensial yang harus mulai dilaksanakan dengan cepat.
