2.050 Karung Bawang Merah Dilarikan dari Malaysia ke Bengkalis: Kasus Penyeludukan yang Menghebohkan

2.050 Karung Bawang Merah Dilarikan dari Malaysia ke Bengkalis: Kasus Penyeludukan yang Menghebohkan



– Usaha penyeludupan bawang merah dari Malaysia menuju kabupaten Bengkalis, Riau, berhasil dicegat oleh petugas gabungan.
Polres Bengkalis
dan Bea Cukai.

Dalam operasi tersebut, lima individu yang terlibat dalam penyelundupan bawang merah secara ilegal berhasil diamankan.

Wakapolres Bengkalis, Kompol Anton Rama Putra, menyebut bahwa mereka menemukan dan menyita 2.050 karung bawang merah berserta dengan beberapa ban bekas sepeda motor yang juga ditransportasi secara diam-diam menggunakan perahu kayu tanpa identitas melalui rute tidak resmi.

Kapal itu memasuki pantai melalui dermaga tak sah. Barang-barang haram ini dikirim dari Malaysia dan diantar ke area tersebut.
Bengkalis
,” ujar Anton Kamis (7/5).

Dari lima tersangka tersebut, tiga orang di antaranya adalah mahasiswa, yaitu SI (28), yang bekerja sebagai awak kapal, KA (27), yang berperan sebagai pembeli ban bekas, serta AS (30), yang bertugas sebagai supir truk.

Dua tersangka lainnya, yaitu SI (35) dan HS (36), bertugas secara bergantian sebagai supir untuk mengangkut ban dan juga bawang.

Anton menjelaskan, pengungkapan kasus ini bermula dari informasi masyarakat mengenai kapal kandas di perairan Pantai Sepahat pada Kamis (24/4/2025).

Satreskrim Polres Bengkalis kemudian membentuk dua tim penyelidikan, masing-masing bertugas di wilayah laut dan darat.

Pasukan pantai yang didampingi oleh Bea Cukai menemukan sebuah kapal kayu berisi bawang merah terdampar.

Seorang pelaku
penyelundupan
yang berinisial SI ditahan di tempat kejadian dan ia mengaku bahwa sebagian barang sudah dikeluarkan dengan menggunakan truk colt diesel.

Pasukan darat kemudian melaju dengan kecepatan tinggi dan sukses menahan truk itu di Kota Dumai, sekaligus menangkap dua tersangka lainnya.

Pada operasi tersebut, sebuah truk Hino yang membawa ban bekas ikut ditangkap dan disita bersama dengan dua tersangka lainnya.

“Semua barang bukti saat ini sudah disita, dan bagian dari itu sudah dihancurkan. Pelakunya sedang menghadapi tahap selanjutnya dalam sistem peradilan,” jelas Anton.

(mcr36/jpnn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com